Cilegon merupakan Kota Industri di Provinsi Banten, lebih 100 perusahaan beroperasi di Cilegon. Dari tahun ke tahun industri terus tumbuh dan berkembang dengan banyaknya investasi baru. Perkembangan di sektor lainnya seperti pariwisata dan kebudayaan. Sebagai kota industri Cilegon ditinggali banyak penduduk dari berbagai penjuru negeri bahkan dewasa ini marak tenaga kerja asing yang tinggal disana. Kemajemukan masyakarat disana memunculkan multi kultural di tengah-tengah suasana industri yang justru menjadi nilai lebih yang membuat kota ini semakin menarik.
Untuk mempererat kerukuran di tengah masyarakat yang heterogen, perlu diselenggarakan acara yang bernuansa seni budaya sebagai refleksi keragaman budaya yang ada di Cilegon agar tercipta kota industri yang berbudaya dan iklim industri yang kondusif pada kehidupan masyarakat Cilegon. Atas dasar itu, Pemkot Cilegon melalui dinas Parawisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Cilegon menyelenggarakan Cilegon Ethnic Carnival (CEC) sebagai parade karnaval untuk menghargai serta melestarikan keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia. CEC diharapkan dapat menghidupkan industri-industri kreatif dan meningkatkan kunjungan wisatawan yang juga bisa membawa multiply effect dari pariwisata yang bisa dirasakan oleh masyarakat sendiri dan tentunya diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian adat dan budaya bagi generasi selanjutnya.
Cilegon Etnic Carnival menjadi semakin menarik karena mengangkat tema keunikan budaya nusantara. Selain sebagai acara yang ditujukan untuk menarik minat wisatawan, CEC menjadi sarana pembelajaran nilai-nilai kebhinekaan di kalangan masyarakat Cilegon. CEC menampilkan kostum modifikasi berukuran jumbo dari berbagai daerah dan pawai seni serta budaya yang menjadi ajang pengenalan keberagaman nusantara serta menanamkan nilai-nilai toleransi dan tenggang rasa antar suku.
Ada banyak paguyuban yang berpartisipasi dalam CEC 2019 yakni kontigen Wong Cilegpn, Paguyuban Kujang Sunda, Paguyuban Sumatra Barat (IKAMI), Sumatra Utara (IKAMABUS), Paguyuban Bali, Paguyuban Jawa Timur, Paguyuban Arema, Paguyuban Kerukunan Kawanua Banten (KKB-Manado), Paguyuban Sulawesi Utara, Paguyuban Dayakan, ada beberapa Paguyuban dari luar negeri seperti Tionghoa, Francis, dan Korea. Bahkan ada partisipasi dari kontingen industry yakni PT Krakatau Steel dan PT Krakatau Posco serta partisipasi dari kota dan kabupaten se-provinsi Banten.
Perhelatan akbar yang diselenggarkan sejak 2014 ini biasanya diadakan bertepatan dengan ulang tahun kota cilegon. Namun untuk CEC 2019 dilaksanakan pada 24 Agustus mulai pukul 19.30-23.00 WIB dengan rute dari depan kantor walikota cilegon melalui landmark dan berakhir di rumah dinas walikota Cilegon.
Written by Tegar Priyo Utomo
photo by instagram @cilegonethniccarnival
0 comments on “Semangat Bhineka Tunggal Ika Dalam Balutan Karnival di Kota Cilegon” Add yours →